Budidaya Tanaman Organik dan Obat
Siti Patayat, Menggapai Bulan.
Budidaya Tanaman Organik dan Obat
Masyarakat Petani dan Peternak
perlu menumbuhkan kesadarannya untuk terus berusaha secara mandiri untuk
berswasembada terhadap kesejahteraan dirinya. Inovasi dan kreativitas pun
sangat diperlukan demi meningkatkan hasil dan kesejahteraannya. Tidak juga
tanaman yang dapat meningkatkan kehetan. Karena selama ini masyarakat petani
dan peternak ketergantungan terhadap pupuk dan obat-obatan kimia, sehingga
berdampat kepada kesehatan manusia komsumen hasil bumi itu.
KRjogja.com dalam
beritanya: Sebanyak 66 petani dan peternak binaan Yayasan
Klaten Peduli Umat (YKPU) yang tergabung dalam Komunitas Griya Iqro Desa
Gemilang Jemawan, Jatinom, Klaten melakukan studi banding pembuatan pupuk
organik dan budidaya pertanian organik ke Koperai Berkah Tani Indonesia di
Kalisami, Plumbon, Tawangmangu, Karanganyar, Minggu (22/02/2015). Rombongan
petani yang dipimpin Dewan Pembina YKPU Haji Basuno dan Direktur YKPU Moh.
Zidni Rahman tersebut diterima oleh Manajer Koperasi berkah tani Indonesia
Candra Saputra serta Dewan Pengawas Darmono.
Haji Basuno mengemukakan,
Petani harus mandiri karena jika selalu mengharapkan pemerintah akan
ketinggalan. Petani juga harus berkelompok agar memiliki kekuatan untuk
menentukan pasar sehingga tidak didikte tengkulak.
Para petani sengaja dibawa
ke koperasi tersebut untuk melihat langsung bagaimana cara bertani yang ramah
lingkungan, yakni pertanian 100 persen organik. Diharapkan ilmu dan ketrampilan
yang didapat,bisa langsung diterapkan di Klaten.
“Selama ini kalau beli
pupuk yang menentukan harga adalah pabrik, kalau menjual hasil yang menentukan
harga juga konsumen, jadi posisi petani selalu lemah serta belum punya daya
tawar. Untuk itu kami ingin petani ini kita bisa mendiri dan lebih sejahtera,”
kata Haji Basuno.
Darmono mengatakan,
Koperasi Berkah Tani melakukan budidaya pertanian organik 100 persen dengan
penggunaan pupuk dan obat-obatan organik buatan sendiri. Diantara tanaman
organik yang dibudidayakan adalah sayur-sayuran dan stevia, yakni tanaman
pengganti gula untuk penderita diabetes melitus. Selain itu juga budidaya
tanaman obat seperti mint, pegagan, sendokan dan lainya.
Budidaya pertanian organic dan
tanaman obat dapat meningkatkan penghasilan, kesejahteraan serta kesehatan
masyarakat.(Sit/pat).
Post a Comment for "Budidaya Tanaman Organik dan Obat"